Selasa, 25 Desember 2012

Bentuk Yuridis Perusahaan

1.    Perusahaan Perseorangan
Perusahaan perseorangan adalah perusahaan yang dimiliki oleh seorang yang langsung memimpin perusahaan tersebut. Pemiliknya memiliki tanggung jawab yang tidak terbatas atas utang-utang perusahaan dan berkuasa penuh atas pengelolaan dan pengendalian perusahaan. Tanggung jawab tidak terbatas artinya bahwa orang tersebut (pemilik) bertanggung jawab terhadap kewajiban atau utang-utangnya dengan mengorbankan modal yang dimasukkannya ke dalam perusahaan tersebut dan dengan seluruh milik pribadinya. Perusahaan perseorangan ini paling banyak terdapat di Indonesia karena bentuknya sederhana dan mudah mendirikannya.

2.    Persekutuan Firma
Persekutuan firma adalah perusahaan yang didirikan leh beberapa orang yang juga langsung memimpin perusahaan. Angota-anggota firma bertanggung jawab tidak terbatas atas utang perusahaan. Seperti halnya pada perusahaan perseorangan, demikian pula firma, secara yuridis (hukum) tidak ada pemisahan antara harta benda pribadi di rumah dengan harta benda (modal) yang ditanamkan dalam perusahaan.
Persekutuan firma didirikan sedikitnya oleh dua orang di depan notaris untuk mendapatkan akta pendirian sebagai bukti tertulis. Anggota-anggota firma biasanya adalah orang-orang yang masih ada ikatan keluarga atau sudah saling mengenal dengan erat dan saling mempercayai. Hal ini penting sehubungan dengan tanggung jawab yang tidak terbatas dari para anggota firma.

3.    Persekutuan Komanditer
Bentuk perusahaan komanditer disebut juga CV (Commanditer Vennootschap). Perusahaan komaditer adalah badan usaha yang merupakan perluasan firma dimana pemilik firma ingin menambah modal dengan mencari kerja sama dengan orang lain yang berminat terhadap perusahaannya tanpa ikut memimpin perusahaan.
Anggota yang memimpin atau menjalankan perusahaan dan bertanggung jawab penuh atas utang-utang perusahaan disebut aktif, sedangkan anggota yang hanya menyertakan modalnya kepada yang memimpin atau menjalankan perusahaan tanpa ikut memimpin perusahaan disebut sekutu diam atau komanditer. Tanggung jawab anggota komanditer terbatas pada modal yang diiktsertakan pada perusahaan.

4.    Perseroan Terbatas
Perseroan terbatas (PT) adalh suatu perseroan yang memperoleh modal dengan mengeluarkan surat-surat sero (saham). Tiap-tiap pesero memiliki satu sero atau lebih yang mempunyai tanggung jawab terbatas hanya pada modal yang diikutsertakan dalam perusahaan.
Untuk mendirikan PT selain harus dengan akta notaris, juga harus ada persetujuan dari menteri kehakiman didaftarkan pada pengadilan negeri dan diuumukan dalam Berita Negara (Lembaran Negara).
Di dalam akta pendirian harus disebutkan :
a.    Nama perseroan,
b.    Tempat kedudukan perseroan,
c.     Tujuan perseroan, dan
d.    Jumlah modal perseroan (dijelaskan banyaknya saham serta harga tiap-tiap saham).
Di dalam undang-undang terdapt ketentuan mengenai modal perseroan terbatas bahwa para pendiri sedikitnya telah menenmpatkan 20% dari modal perseroan dan 10% dari jumlah telah disetorkan (modal tersedia).
Permodalan sebuah perseroan terbatas terdiri dari saham-saham. Jumlah atau besarnya modal ditetapkan dalam anggaran dasar dan tidak boleh diubah (kecuali denegn mengubah seluruh akta notarisnya). Jumlah modal yanf tetap disebut madal statuler. Saham yang telah terjual dan pembayarannya telah disanggupi oleh pemegang sahamnya disebut modal yang ditempatkan (modal sanggup) dan modal yang telah dibayar oleh para pemegang saham disebiut modal yang telah disetorkan.

5.    BUMN (Badan Usaha Milik Negara)
Badan usaha milik Negara adalah badan usaha yang keseluruhan atau sebagian modalnya dimiliki oleh Negara. Badan usaha milik Negara banyak melayani kepentingan umum. Selain itu, untuk menegmbangkan perusahaan dan kesejahteraan BUMN diberi kesempatan mancari laba. Contoh : PT Pusri, PT PLN, dan PT Telkom.

6.    Koperasi
Koperasi adalah bentuk badan usaha yang didirikan oleh beberapa orang atau badan yang bekerja sama atas dasar sukarela yang bertujuan meningkatkan kerja sama para anggotanya. Koperasi bukan perkumpulan dan pemusatan modal yang bertujuan mencari keuntunagan, tetapi bertujuan untuk kesejahteraan anggota.


Sumber :
Drs. Makasum Habibi, M. Gunadi, 2004. Modul Ekonomi 2 Untuk SMK Kelompok Binis dan Manajemen, Jakarta.
Yudhistira


Masa Orientasi Siswa (MOS)

Masa Orientasi Siswa (MOS) adalah kegiatan yang dilakukan sekolah sebelum Kegiatan Belajar Mengajar (KBM). Masa Orientasi Siswa (MOS) biasanya dilaksanakan selama 3 – 6 hari. Dalam pelaksanaan Masa Orientasi Siswa (MOS) biasanya para siswa membawa peralatan atau perlengkapan yang harus dibawa pada saat dilaksanakannya Masa Orientasi Siswa (MOS) dan perintah dari instruktur. Ada beberapa macam perintah dari instruktur dan peralatan atau perlengkapan yang harus dibawa pada saaat pelaksanaan Masa Orientasi Siswa (MOS). Contohnya adalah memakai pita dirambut untuk wanita sedangkan pria harus berambut botak.

Disekolah saya Masa Orientasi Siswa (MOS) dilaksanakan selama 6 hari. Dalam pelaksanaan Masa Orientasi Siswa (MOS) tersebut, saya diharuskan mematuhi perintah dari instruktur dan membawa peralatan atau perlengkapan pada saat pelaksanaan Masa Orientasi Siswa (MOS). Pada saat pelaksanaan Masa Orientasi Siswa (MOS)saya diharuskan berambut botak dengan ukuran 1 cm dan membawa peralatan atau perlengkapan yaitu membawa makanan dan minuman sesuai perintah instruktur, memakai topi yang terbuat dari kertas karton dengan bentuk kerucut, menggunakan tas dari bahan karung terigu, obat-obatan, dan lain-lain.

Pelaksanaan Masa Orientasi Siswa (MOS) dilaksanakan di kelas dan lapangan. Pelaksanaan di kelas biasanya melaksanakan perintah dari instruktur, games, dan lain-lain. Contohnya adalah setiap kelompok membuat yel-yel untuk menjadi yel-yel kelas untuk lomba yel-yel antar kelas. Sedangkan pelaksanaan di lapangan biasanya diisi oleh para narasumber untuk menyampaikan materi yang akan ia sampaikan kepada kami.

Di hari terakhir pelaksanaan Masa Orientasi Siswa (MOS), saya harus meminta tanda tangan para instruktur pada setiap kelas. Dalam meminta tanda tangan para instruktur memberikan tantangan untuk mendapatkan tanda tangan mereka. Misalnya menangkap semut yang ada dihadapan para instruktur, setelah itu ia akan memberikan tanda tangannya. Setelah melaksanakan Masa Orientasi Siswa (MOS), saya memulai Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) setiap hari. Dan ini merupakan pengalaman yang mungkin tidak terlupakan, karena disini saya tahu bahwa kebersamaan itu membuat semuanya menjadi lebih mudah. 
Merencanakan Bisnis

Setiap bisnis yang akan ditekuni merupakan hasil ide seorang atau lebih mengenal barang dan jasa. Ide bisinis bias muncul pada saat yang tidak terduga-duga. Ide bisnis bias timbul karena melihat keberhasilan seorang pengusaha. Idea bisnis bisa juga timbul karena memang memiliki bakat dan memiliki keturunan yang telah banyak menekuni bisnis. Namun demikian ide bisnis bukanlah hal yang sulit untuk didapatkan.

Apa yang mendasari orang untuk memulai suatu bisnis? Orang akan berniat menciptakan bisnis hanya apabila orang tersebut mengharapkan laba dari usahanya. Laba tersebut diperoleh dari memiliki perusahaa dalam bebrbagai bentuk. Sebagian orang termotivasi oleh kesempatan mendapatkan penghasilan besar. Beberapa orang menginginkan supaya bisa menjadi atasan bagi diri mereka sendiri daripada bekerja kepada orang lain. Banyak orang senang tantangan dan prestise yang berhubungan dengan emiliki perusahaan. Sebagian besar pemilik perusahaan setuju bahwa semua alas an tersebut di atas memotivasi mereka untuk memulai bisnis.

Satu hal yang sangat penting dalam memulai bisnis adalah adanya keunggulan kompetitif yang dimiliki oleh bisnis yang akan dilaksanakan. Keunggulan kompetitif bisa diperoleh dari mutu barang atau jasa, harga dan bentuk produk. Banyak bisnis berhasil hanya karena mencotoh produk yang telah ada di pasar tetapi dengan memberikan aksesoris yang berbeda dan harga yang lebih murah. Saat ini keberhasilan ide bisnis dan bisnis itu sendiri banyak didasari oleh besarnya dana yang dimiliki dan teknlogi yang digunakan. Namun demikian, tidak semua bisnis yang berhasil merupakan perpaduan dua hal tersebut. Bill Gates memulai mendirikan Microsoft dari sebuah garasi mobil dan komputer rusak. Kini Microsoft adalah perusahaan peranti lunak nomor satu di dunia.

Perkembangan sekarang dengan adanya internet, orang bisa berinternet marketing. Dengan hanya berbekal biaya sambungan internet orang bisa menjual apa saja melalui internet. Dan kencenderungannya makin banyak orang yang berhasil dlam bidang ini. Oleh sebab itu, memunculkan ide bisnis merupakan hal yang sangat penting sebelum memulai bisnis itu sendiri. Ide bisnis yang benar-benar orisinil akan memotivasi pencetusnya untuk berhasil dalam menjalankan bisnisnya.

Sumber :
Drs. Makasum Habibi, M. Gunadi, 2004. Modul Ekonomi 2 Untuk SMK Kelompok Bisnis dan Manajemen, Jakarta.
Yudhistira

Selasa, 27 November 2012


Pendekatan Dalam Melihat Bisnis dan Lingkungan

Kesempatan bisnis serta bisnis itu akan selalu dipengaruhi oleh lingkungan. Hubungan antar bisnis dengan lingkungan sangat erat. Perusahaan yang tidak mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan akan tersingkir dari kancah persaingan bisnis. Hubungan antar bisnis dengan dengan lingkungan kemudian ditelaah oleh para usahawan. Pada mulanya telaah dilakukan secara tradisional yaitu mereka beranggapan bahwa bisnisnyalah yang merupakan hal yang terpenting atau yang menduduki titik sentral sedangkan lingkungan merupakan hal sekunder yang mengelilingi bisnisnya. Pandangan tradisional tersebut sering disebut dengan yang berorientasi produsen atau “Producer Oriented Aproach”. Pandangan itu memang cocok dengan kondisi saat itu , dimana pada saat itu keadaannya disebut sebagai “seller’s market”, yang artinya produsen masih langka sehingga barang apapun yang dihasilkan akan selalu terjual.

Akan tetapi keadaan itu berubah, dimana pengusaha menjadi bertambah banyak dan masyarakat menjadi lebih selektif sehingga timbulah persaingan yang ketat diantara para pengusaha. Hanya pengusaha yang mampu menyesuaikan diri dengan kebutuhan konsumenlah yang mampu bertahan. Keadaan ini disebut “buyer’s market” atau “pasar pembeli” yaitu keadaan dimana pembeli yang akan menentukan semuanya dan bukan penjual. Dalam hal ini berlaku suatu ungkapan “pembeli adalah raja”.

Dalam hal ini siapa yang berhasil mendekati konsumen dialah yang akan bertahan dalam kancah persaingan bisnis. Pada saat seperti inilah pengusaha harus pandai melihat factor lingkungan. Jadi dalam hal ini yang merupakan factor yang sentral adalah masyarakat atau konsumen sedangkan pengusaha atau bisnisman mengelilinginya untuk melayani kebutuhan secara lebih baik sesuai dengan selera konsumen. Pandangan ini disebut “Consumer Oriented Approach” atau “pendekatan yang berorientasi konsumen”.

Kesimpulannya adalah pendekatan dalam melihat bisnis dan lingkungan sangatlah penting bagi para pengusaha agar mereka dapat bersaing dengan para pengusaha lainnya dan dapt bertahan dari persaingan bisnis yang ada pada saat ini karena konsumen lebih selektif dalam memilih produk yang mereka inginkan.


Tujuan Kebijakan Bisnis
  • Melindungi usaha kecil dan menengah.
Kebijakan bisnis dibuat untuk melindungi usaha kecil dan menengah, karena mayoritas bisnis di Negara kita ini di dominasi oleh usaha-usaha menengah ke atas. Kebijakan ini berguna u ntuk mencegah usaha kecil tersingkir dan tidak mempunyai lahan atau wilayah berusaha. Padahal justru usaha kecil ini yang perlu dikembangkan sehingga bisa menjadi lebih besar dan mempunnyai daya saing.
  • Melindungi lingkungan hidup sekitarnya.
Melakukan bisnis atau usaha di Negara kita ini memiliki aturan, dan itu diharuskan. Aturan tersebut antara lain adalah tujuannya untuk tidak merusak atau memberi dampak negative kepada lingkungan hidup sekitar wilayah tempat usaha tersebut.Tidak dibenarkan jika membuang limbah ke tempat yang dimanfaatkan oleh penduduk sekitar, seperti sungai. Dengan adanya kebijakan ini, maka para pebisnis juga akan meminimalisasikan dampak negative yang nantinya akan berimbas kepada penduduk dan lingkungan hidup sekitarnya.
  • Melindungi konsumen.
Bisnis yang baik adalah usaha bisnis yang mementingkan pelayanan kepada konsumen. Konsumen adalah raja yang perlu dilindungi. Konsumen jangan sampai dirugikan atau dikecewakan oleh karena mengkonsumsi jasa atau barang yang diproduksi dari para pebisnis tersebut. Segala yang diberikan kepada konsumen haruslah yang terbaik dan pelayannya pun harus prima. Jika konsumen merasa dilindungi dan mendapatkan yang terbaik dari para pebisnis tersebut, konsumen tidak segan-segan bekerja sama kembali.
  • Pendapatan pemerintah.
Banyaknya bisnis yang beroperasi di Negara kita ini tentunya juga memberikan keuntungan bagi Negara kita juga. Bisnis yang beroperassi memiliki kewajiban untuk membayar pajak kepada pemerintah. Inilah yang sering kita sebut dengan devisa. Semakin banyak untung/laba yang diperoleh suatu uasaha bisnis, semakin besar pula ia harus membayar pajak Negara demikian sebaliknya. Devisa yang diperoleh tersebut digunakan lagi oleh pemerintah untuk melakukan pembangunan di tiap-tiap wilayah di Negara kita ini. Namun sering terjadi penyelewengan terhadap uang yang seharusnya menjadi hak rakyat ini (korupsi).


Kesimpulannya, tujuan kebijakan bisnis adalah untuk melindungi usaha kecil dan menengah, konsumen dan lingkungan hidup dari perusahaan-perusahaan besar yang ada di Indonesia, dan membuat Negara mendapat keuntungan dari kebijakan bisnis tersebut.


Class Meeting

Class meeting biasanya dilaksanakan setelah para siswa melaksanakan Ujian Akhir Sekolah (UAS). Class meeting tersebut dilaksanakan untuk menghilangkan stres setelah para siswa melaksanakan Ujian Akhir Sekolah (UAS). Class meeting memperlombakan bebagai jenis lomba, seperti : futsal, basket, bulutangkis, pembacaan puisi, cerdas cermat, dan lain-lain. Disekolah saya class meeting memperlombakan futsal, pembacaan puisi, cerdas cemat , dan lain-lain.

Saya dan teman-teman sekelas saya memutuskan untuk mengikuti lomba futsal. Pada class meeting tersebut ada 16 kelas yang mengikuti lomba futsal. Dimana setiap kelas hanya boleh membawa 10 orang pemain dengan 5 orang pemain inti dan 5 orang pemain cadangan.

Pada saat pertandingan, kelas kami melawan dari kelas 10 sampai kelas 12 dan kami akhirnya berhasil lolos sampai final. Disaat itu kami kelas 11 dan melawan kelas 12. Difinal kami harus mengakui kami kalah dengan skor 1-0 untuk kemenangan kelas 12. Dengan ini kami menjadi runner-up atau pemenangn kedua.

Walaupun kami menjadi runner-up atau pemenang kedua , kami tetap senang karena kami berhasil lolos sampai final tetapi kami juaga sedikit sedih karena kami tidak berhasil menjadi juara atau pemenang pertama. Dan ini hasil terbaik dari kerja keras kami dalam lomba futsal saat class meeting ini.

Selasa, 30 Oktober 2012


Tempat dan Letak Perusahaan

Tempat dan letak perusahaan merupakan salah satu faktor pendukung penting yang dapat menjamin tercapainya tujuan perusahaan. Ketepatan pemilihan letak dan tempat perusahaan akan memberikan bantuan yang sangat berharga, baik dalam kaitannya dengan kemudahan-kemudahannya yang diberikan maupun dalam kaitannya dengan efisiensi biaya produksi. Dengan demikian tempat dan letak kedudukan perusahaan harus diputuskan dengan hati-hati atas dasar fakta yang lengkap, ditinjau dari aspek ekonomi dan aspek teknis. 
Tempat kedudukan perusahaan adalah kantor pusat perusahaan tersebut. Pada umumnya dipengaruhi oleh faktor lancarnya hubungan dengan lembaga-lembaga lain, seperti lembaga pemerintah, lembaga keuangan, pelanggan, dan sebagainya. 
Letak perusahaan adalah tempat perusahaan melakukan kegiatan fisik. Letak perusahaan dipengaruhi oleh faktor ekonomi dan merupakan salah satu faktor penting yang menunjang efisiensi perusahaan terutama dalam kaitannya dalam biaya. 
Faktor-faktor yang mempengaruhi biaya adalah :
  • harga bahan mentah/bahan pembantu
  • tingkat upah buruh
  • tanah
  • pajak
  • tingkat bunga
  • biaya alat produksi tahan lama
  • biaya atas jasa pihak ketiga
Jenis-jenis letak perusahaan
Letak perusahaan dapat dibedakan menjadi empat, yaitu :
  1. terikat keadaan alam
  2. terikat sejarah
  3. terikat oleh pemerintah
  4. dipengaruhi oleh faktor-faktor ekonomi
Terikat Keadaan Alam
Letak perusahaan yang terikat pada alam pada umumnya karena ketersediaan dan kemudahan bahan baku. Sebagai contoh, perusahaan pertambangan timah di Indonesia memilih letak perusahaannya di Pulau Bangka, karena letak daerah faktor produksi alamnya berkaitannya dengan bahan-bahan tambang. Perusahaan tambang di Indonesia seperti Aneka Tambang (Persero), PT (Production) Associated GroupAneka Tambang, PT Adiabara Bansatra, PT (Exploration) Associated GroupAdia Group, Abdi Sarana Nusa, PT (Exploration). Perusahaan pembibitan bunga memilih letak di Puncak karena iklimnya yang mendukung, dan sebagainya.

Terikat Sejarah
Dalam hal ini perusahaan menjalankan aktivitasnya di daerah tertentu karena alasan yang hanya dapat dijelaskan berdasarkan sejarah. Sebagai contoh, perusahaan batik hanya didirikan di Yogyakarta, karena pada mulanya batik dikerjakan oleh wanita keraton untuk mengisi waktu senggangnya. Dalam perkembangannya kegiatan ini diorganisir oleh perusahaan di Yogyakarta dengan pertimbangan di daerah tersebut tersedia banyak tenaga kerja handal di bidang pembatikan, disertai dengan dukungan budaya yang kuat dari masyarakat sekitar.Contoh perusahaan batik di Yogyakarta, seperti Luwes Putra Batik & Handicraft, Rizki Ayu Batik [Factory],

Ditetapkan oleh Pemerintah
Dalam hal ini letak perusahaan ditentukan oleh pemerintah atas dasar pertimbangan keamanan, politik, kesehatan, dan sebagainya. Sebagai contohnya, letak perusahaan bahan kimia yang berbahaya ditentukan di lokasi yang agak terisolir dari masyarakat sekitar dengan harapan limbah yang dihasilkan perusahaan tersebut tidak mengganggu masyarakat, ataupun bilamana pada suatu saat terjadi sesuatu yang tidak diharapkan terhadap perusahaan tersebut, dampaknya dpat ditekan serendah mungkin.Contoh perusahaan bahan kimia di Indonesia, seperti PT Aneka Kimia Inti, PT. WINADE WAHYUMAS.


Dipengaruhi oleh Faktor-faktor Ekonomi
Faktor-faktor yang berpengaruh penting dalam kaitannya dengan pemilihan letak perusahaan yang bersifat industri adalah kedekatan dan ketersediaan bahan mentah, ketersediaan tenaga air, ketersediaan tenaga kerja, ketersediaan modal, kemudahan transportasi serta kedekatan pasar, dan kesesuaian iklim. 
Ketersediaan bahan mentah memungkinkan kesinambungan aktivitas perusahaan, karena tanpa bahan baku perusahaan tidak mungkin dapat bekerja. 
Ketersediaan tenaga air merupakan suatu potensi yang dapat dimanfaatkan perusahaan dalam mendukung kelancaran aktivitasnya disamping dapat berfungsi sebagai pembangkit listrik yang sangat dibutuhkan oleh perusahaan. 
Ketersediaan tenaga kerja yang melimpah dan murah merupakan pendukung faktor produksi variabel. Semakin murah tenaga kerja yang tersedia semakin rendah biaya produksi persatuan output yang dihasilkan perusahaan. Bila kelimpahan tenaga kerja tersebut diimbangi dengan  keahlian yang memadai, perusahaan akan semakin mampu bersaing, baik dalam hal harga maupun kualitas produk yang dihasilkan.
Ketersediaan modal sangat mendukungnya perkembangan investasi. Perusahaan yang membutuhkan dukungan modal besar untuk perkembangannya, akan sangat memperhitungkan penawaran modal dengan bunga rendah. 
Transportasi berpengaruh besar dalam pendistribusian produk. Kelancaran transportasi juga menjamin kelancaran pasokan bahan baku ke lokasi perusahaan. 
Kedekatan pasar merupakan faktor yang sangat memudahkan terserapnya produk yang dihasilkan perusahaan. 
Kesesuaian iklim tidak hanya berpengaruh pada kesinambungan produksi, tetapi juga berhubungan erat dengan kesehatan buruh yang bekerja di perusahaan. Disamping itu perlu dipertimbangkan pengaruh iklim terhadap ketahanan barang-barang modal, karena terkait dengan biaya penyusutan barang-barang modal yang pada akhirnya akan mempengaruhi biaya produksi.

Kesimpulannya, tempat dan letak perusahaan sangat penting bagi perusahaan untuk mendapatkan keuntungan dan mudah bagi para client atau mitra untuk bekerja sama dengan perusahaan tersebut. Dengan tempat dan letak perusahaan yang strategis dapat membuat para konsumen untuk membeli produk mereka.



Perusahaan dan Lembaga Sosial

Perusahaan adalah suatu unit kegiatan produksi yang menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat jadi bukan untuk mencapai keuntungan maximal tapi juga mempunyai tujuan membuka kesempatan kerja, pertimbangan politik dan upaya pengabdian kepada masyarakat.
  • Tujuan didirikannya suatu Perusahaan
Tujuan dibentuknya Perusahaan dibedakan menjadi dua yaitu :
A. Tujuan Ekonomis
Berkenaan dengan upaya perusahaan untuk mempertahankan eksistensinya.
Contoh : Menciptakan laba, pelanggan, keinginan konsumen, tenaga produk, kualitas, harga, kuantitas, pelanggan (inovatif).

B. Tujuan Sosial
Perusahaan memperhatikan keinginan investor, karyawan, penyedia, faktor-faktor produksi, maupun masyarakat luas.
    Kedua tujuan tersebut saling mendukung untuk mencapai tujuan utama perusahaan, yaitu memberi kepuasan kepada keinginan konsumen ataupun pelanggan.
  • Perusahaan sebagai suatu Sistem 
Sistem adalah suatu kesatuan dari unit-unit yang saling berinteraksi baik secara langsung maupun tidak langsung dalam rangka mencapai tujuan tertentu. Perusahaan adalah suatu sistem karena merupakan kombinasi dari berbagai sumber ekonomi yang secara langsung atau tidak langsung mempengaruhi proses produksi serta distribusi barang dan jasa untuk mencapai tertentu antara lain keuntungan, pemenuhan kebutuhan masyarakat, maupun tanggung jawab sosial.
  • Sifat Sistem Perusahaan
Terdapat 5 sifat sistem perusahaan diantaranya :
*Kompleks
*Beragam
*Dinamis
*Saling tergantung
*Sebagai suatu kesatuan/unit
  • Fungsi Perusahaan
Ada dua fungsi perusahaan apabila kedua fungsi tersebut dijalankan dengan lancar, terkoordinir, terintegrasi dalam rangka mencapai tujuan perusahaan yaitu :
a. Fungsi Operasi 
Pembelian dan produksi, pemasaran, keuangan, personalia, fungsi operasi utama perusahaan, akuntansi, administrasi, teknologi informasi, transformasidan komunikasi, pelayanan umum dan UU, dan fungsi operasi penunjang.
b. Fungsi Manajemen
Perencanaan, pengorganisasian, pengarah, pengendalian.
   Bila keduanya berjalan dengan baik perusahaan akan menjalankan operasinya dengan lancer, terkoordinasi, terintegrasidalam rangka mencapai tujuan.
  • Ciri-Ciri Perusahaan
Mencerminkan kekhasan yang membuat perusahaan bersangkutan mudah dikendali.
Ciri-ciri umumnya sebagai berikut :
-Operatif
-Koordinatif
-Regular
-Dinamis
-Formal
-Lokasi
-Pelayanan Bersyarat


Lembaga sosial atau dikenal juga sebagai lembaga kemasyarakatan salah satu jenis lembaga yang mengatur rangkaian tata cara dan prosedur dalam melakukan hubungan antar manusia saat mereka menjalani kehidupan bermasyarakat dengan tujuan mendapatkan keteraturan hidup. 
Fungsi lembaga sosial adalah untuk memberikan pedoman kepada anggota masyarakat tentang sikap dalam menghadapi masalah di masyarakat, terutama yang menyangkut kebutuhan pokok, menjaga keutuhan dari masyarakat, sebagai paduan masyarakat dalam mengawasi tingkah laku anggotanya.
     Dalam pendekatan ekonomi, pemisalan terpenting dalam menganalisis kegiatan perusahaan adalah perusahaan akan melakukan kegiatan produksinya hingga mencapai tingkat keuntungan maksimum. Meskipun demikian memperoleh laba bukanlah satu-satunya tujuan perusahaan. Masih ada tujuan lain seperti memberikan kesempatan kerja untuk mengurangi pengangguran, prestise, pertimbangan politik, upaya pengabdian kepada masyarakat dan sebagainya.


Kesimpulannya, perusahaan dan lembaga sosial mempunyai peranan penting bagi masyarakat dalm memenuhi keinginan masyarakat. Namun perusahaan lebih mementingkan untuk selalu mendapatkan laba, sedangkan lembaga sosial lebih mementingkan pada tanggung jawab sosial.

Berkunjung Ke Museum di Kota Tua

                Saya dan teman-teman saya berkunjung ke Museum di Kota Tua pada tahun 2011. Kami mengunjungi Museum Bank Mandiri, Museum Bank Indonesia, dan Museum Fatahillah. Kami berkunjung kesana menggunakan alat transportasi kereta api dari Stasiun Depok sampai Stasiun Kota.

                Yang pertama kali kami kunjungi adalah Museum Bank Mandiri. Disana kami melakukan kegiatan seperti menonton film sejarah Bank Mandiri, makan siang, ruangan daftar pimpinan Bank Mandiri, dan mengelilingi Museum Bank Mandiri. Disaat kami menonton film sejarah Bank Mandiri, kami mengetahui terbentuknya bank mandiri dan dilanjutkan makan siang. Setelah makan siang, kami ke ruangan daftar pimpinan Bank Mandiri, disana kita dapat mengetahui pimpinan awal bank mandiri sampai saat ini. Lalu kami mengelilingi semua ruangan yang ada di museum bank mandiri.

                Selanjutnya kami mengunjungi Museum Bank Indonesia yang letaknya tidak jauh dari Museum Bank Mandiri. Disana kami melakukan kegiatan seperti melihat jenis mata uang Indonesia dan asing kemudian mengelilingi Museum Bank Indonesia. Disaat kami melihat jenis mata uang, kami melihat mata uang  yang terbuat dari kayu yang berbentuk lingkaran. Lalu melihat jenis mata uang Indonesia dan asing yang terbuat dari kayu, logam, sampai ketas. Dan kami mengelilingi semua ruangan yang berda di Bank Indonesia.

Dan tempat terakhir yang kami kunjungi adalah Museum Fatahillah. Disana kami melakukan kegiatan seperti melihat penjara pada zaman penjajahan dan mengelilingi Museum Fatahillah. Disaat kami melihat penjara pada zaman penjajahan, kami harus melewati lorong kecil unruk sampai di penjara tersebut. Di penjara tersebut berukuran kecil dan fentilasi udara seadanya yang membuat penjara tersebut terasa panas. Setelah itu kami mengelilingi semua ruangan yang ada di Museum Fatahillah.

Kemudian kami pulang kerumah dengan menggunakan alat transportasi kereta api dari Stasiun Kota sampai Depok. Kami mendapat lmu pelajaran bahwa pada zaman penjajahan orang sulit untuk bertahan hidup. Dan kita harus berterima kasih kepada para pahlawan, tanpa mereka mungkin kita akan merasakan zaman penjajahan yang begitu kejam.

Jumat, 12 Oktober 2012

Berkemah waktu SMK

Bekemah waktu SMK saya terjadi selama 3 hari di Gunung Bundar, Bogor. Saat itu saya dan teman-teman saya membuat kelompok yang bernama Satria Baja Hitam yang terdiri dari 10 orang yang benama Rifky, Ricky, Dedi, Agus, Atar, Sena , Gilbert, Arief, Hendra, dan Riski. Sebelum kami berangkat menuju gunung bundar untuk berkemah , kami diperintahkan untuk membawa bambu, pakaian, perlengkapan mandi, makanan, minuman, dan kompor gas beserta gas.

Dalam perjalanan menuju tempat berkemah, kami harus berjalan kaki selama 45 menit. Sesampainya kami disana kami harus membuat tenda terlebih dahulu untuk tempat tidur kami selama berkemah disana. Pada saat malam hari kami menyantap makanan yang kami buat, namun karena kurangnya lauk pauk kami menambahkan garam pada makanan kami. Walaupun rasa dari makanan yang kami buat asin, kami tetap menyantap makanan tersebut  karena kami merasa apabila makan besama-sama akan terasa enak untuk dimakan.

Keesokan harinya kami diajak menuju curug dekat perkemahan kami. Ternyata di curug tersebut banyak sekali hewan monyet yang berkeliaran secara bebas di tempat tersebut. Sesampainya di curug kami langsung menyeburkan diri kami ke dalam air untuk membersihkan badan kami. Pada malam hari, saya melihat sesosok makhluk yang menggunakan baju putih dan berambut panjang. Apakah itu makhluk gaib atau alusinasi sesaat? Saya tidak tahu. Setelah melihat sesosok makhluk tersebut, saya langsung menutup kepala saya dengan bantal sampai tertidur pulas.

Pada keesokan harinya kami berkemas barang-barang kami untuk mempersiapkan diri kami untuk pulang. Dalam perjalanan pulang kami harus menempuh jarak 45 menit dengan berjalan kaki untuk sampai ke jalan raya yang sudah ditunggu oleh mobil untuk membawa kami pulang ke rumah. Dan akhirnya kami sampai dirumah dengan selamat dan kenangan yang tidak terlupakan selama berkemah di gunung bundar pada waktu SMK.
PENGERTIAN PERUSAHAAN

Perusahaan adalah suatu organisasi dimana sumber daya (input) dasar seperti bahan dan tenaga kerja dikelola serta diproses untuk menghasilkan barang atau jasa (output) kepada pelanggan. Hampir di semua perusahaan mempunyai tujuan yang sama, yaitu memaksimalkan laba. Jenis perusahaan dibedakan menjadi tiga, yaotu: perusahaan manufaktur, perusahaan dagang, dan perusahaan jasa. Sedangkan bentuk dari perusahaan itu sendiri dibedakan menjadi: perusahaan perseorangan dan persekutuan (perseroan).

Berikut ini adalah pengertian dan definisi perusahaan:

# MOLENGRAAFF
Perusahaan adalah keseluruhan perbuatan yang dilakukan secara terus menerus, bertindak keluar, untuk memperoleh penghasilan dengan cara memperdagangkan atau menyerahkan barang atau mengadakan perjanjian perdagangan

# PEMERINTAH HINDIA BELANDA
Perusahaan adalah keseluruhan perbuatan, yang dilakukan secara tidak terputus-putus, dengan terang-terangan, dalam kedudukan tertentu dan untuk mencari laba (bagi diri sendiri)

# UU No.8 TAHUN 1997, PASAL 1 (1)
Perusahaan adalah setiap bentuk usaha yang melakukan kegiatan secara tetap dan terus-menerus dengan memperoleh keuntungan dan atau laba bersih, baik yang diselenggarakan oleh orang perorangan maupun badan usaha yang berbentuk badan hukum atau bukan badan hukum, yang didirikan dan berkedudukan dalam wilayah negara RI

# JOHN M. ECHOLS
Bisnis berarti perusahaan

# MURTI SUMARNI (1997)
Perusahaan adalah sebuah unit kegiatan produksi yang mengolah sumber daya ekonomi untuk menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat dengan tujuan memperoleh keuntungan dan memuaskan kebutuhan masyarakat.

# MUCH NURACHMAD
Perusahaan adalah setiap bentuk usaha yang berbadan hukum atau tidak, milik orang perseorangan, milik persekutun, atau milik badan hukum, baik milik swasta maupun milik negara yang mempekrjakan pekerja dengan membayar upah atau imbalan dalam bentuk lain

kesimpulannya perusahaan adalah suatu badan atau organisasi yang dibuat untuk menghasilkan suatu barang atau jasa untuk mendapatkan keuntungan atau laba. perusahaan tidak dapat berdiri sendiri karena melibatkan tenaga kerja yang cukup banyak untuk menghasilkan suatu barang atu jasa

sumber: http://carapedia.com/pengertian_definisi_perusahaan_info2035.html dan sedikit tambahan.
PENGERTIAN BISNIS MENURUT PARA AHLI
      Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk mendapatkan laba. Secara historis kata bisnis dari bahasa Inggris business, dari kata dasar busy yang berarti “sibuk” dalam konteks individu, komunitas, ataupun masyarakat. Dalam artian, sibuk mengerjakan aktivitas dan pekerjaan yang mendatangkan keuntungan.


      Dalam ekonomi kapitalis, dimana kebanyakan bisnis dimiliki oleh pihak swasta, bisnis dibentuk untuk mendapatkan profit dan meningkatkan kemakmuran para pemiliknya. Pemilik dan operator dari sebuah bisnis mendapatkan imbalan sesuai dengan waktu, usaha, atau kapital yang mereka berikan. Namun tidak semua bisnis mengejar keuntungan seperti ini, misalnya bisnis koperatif yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan semua anggotanya atau institusi pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat. Model bisnis seperti ini kontras dengan sistem sosialistik, dimana bisnis besar kebanyakan dimiliki oleh pemerintah, masyarakat umum, atau serikat pekerja.


      Secara etimologi, bisnis berarti keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang menghasilkan keuntungan. Kata “bisnis” sendiri memiliki tiga penggunaan, tergantung skupnya — penggunaan singular kata bisnis dapat merujuk pada badan usaha, yaitu kesatuan yuridis (hukum), teknis, dan ekonomis yang bertujuan mencari laba atau keuntungan. Penggunaan yang lebih luas dapat merujuk pada sektor pasar tertentu, misalnya “bisnis pertelevisian.” Penggunaan yang paling luas merujuk pada seluruh aktivitas yang dilakukan oleh komunitas penyedia barang dan jasa. Meskipun demikian, definisi “bisnis” yang tepat masih menjadi bahan perdebatan hingga saat ini.

Berikut ini Beberapa Definisi Bisnis Menurut Para Ahli :

1.      Huat, T Chwee (1990)

Bisnis dalam arti luas adalah istilah umum yang menggambarkan semua aktifitas dan institusi yang memproduksi barang & jasa dalam kehidupan sehari-hari. Bisnis sebagai suatu sistem yang memproduksi barang dan jasa untuk memuaskan kebutuhan masyarakat (bussinessis then simply a system that produces goods and service to satisfy the needs of our society.


2.      Steinford ( 1979)

Business is an institution which produces goods and services demanded by people.” Artinya bisnis ialah suatu lembaga yang menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Apabila kebutuhan masyarakat meningkat, maka lembaga bisnis pun akan meningkat pula perkembangannya untuk memenuhi kebutuhan tersebut, sambil memperoleh laba.



3.      Griffin dan ebert (1996)

“Business is all those activities involved in providing the goods and services needed or desired by people”. Dalam pengertian ini bisnis sebagai aktifitas yang menyediakan barang atau jasa yang diperlukan atau diinginkan oleh konsumen. Dapat dilakukan oleh organisasi perusahaan yang memilki badan hukum, perusahaan yang memiliki badan usaha, maupun perorangan yang tidak memilki badan hukum maupun badan usaha seperti pedagang kaki lima, warung yang tidak memiliki Surat Izin Tempat Usaha (SITU) dan Surat Izin Tempat Usaha (SIUP) serta usaha informal lainnya.


4.      Hughes dan Kapoor

“Business is an organization that provides goods or services in order toearn provit”. Sejalan dengan definisi tersebut, aktifitas bisnis melalui penyediaan barang dan jasa bertujuan untuk menghasilkan profit (laba). Suatu perusahaan dikatakan menghasilkan laba apabila total penerimaan pada suatu periode (Total Revenues) lebih besar dari total biaya (Total Costs) pada periode yang sama. Laba merupakan daya tarik utama untuk melakukan kegiatan bisnis, sehingga melalui laba pelaku bisnis dapat mengembangkan skala usahanya untuk meningkatkan laba yang lebih besar.


5.      Allan Afuah (2004)

“Business is the organized effort of individuals to produce and sell for a provit, the goods and services that satisfy societies needs. The general term business refer to all such efforts within a society or within an industry. Maksudnya Bisnis ialah suatu kegiatan usaha individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dan ada dalam industri. Orang yang mengusahakan uang dan waktunya dengan menanggung resiko dalam menjalankan kegiatan bisnis disebut Entrepreneur.


6.      Glos, Steade dan Lowry (1996)

Bisnis merupakan sekumpulan aktifitas yang dilakukan untuk menciptakan dengan cara mengembangkan dan mentransformasikan berbagai sember daya menjadi barang atau jasa yang diinginkan konsumen.


7.      Musselman dan Jackson (1992)

Bisnis adalah jumlah seluruh kegiatan yang diorganisir oleh orang-orang yang berkecimpung dalam bidang perniagaan dan industry yang menyediakan barang dan jasa untuk kebutuhan mempertahankan dan memperbaiki standard serta kualitas hidup mereka.

8.      Mahmud Machfoed

Bisnis adalah usaha perdagangan yang dilakukan oleh sekelompok orang yang terorganisasi untuk mendapatkan laba dengan memproduksi dan menjual barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen.



9.      Brown dan Petrello (1976)

“Business is an institution which produces goods and service demanded by people.” Artinya  bisnis ialah suatu lembaga yang menghasilkan barang dan jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Apabila kebutuhan masyarakat meningkat, maka lembaga bisnis pun akan meningkat pula perkembangannya untuk memenuhi kebutuhan tersebut, sambil memperoleh laba.


10.  Steinford (1979)

“Business is all those activities involved in providing the goods and services needed or desired by people.” Dalam pengertian ini bisnis sebagai aktifitas yang menyediakan barang atau jasa yang diperlukan atau diinginkan oleh konsumen.  Dapat dilakukan oleh organisasi perusahaan yang memiliki badan hukum, perusahaan yang memiliki badan usaha, maupun perorangan yang tidak memiliki badan hukum maupun badan usaha seperti pedagang kaki lima, warung yang tidak memiliki Surat Izin Tempat Usaha (SITU)  dan Surat Izin Tempat Usaha (SIUP) serta usaha informal lainnya.


11.  Griffin dan Ebert (1996)

“Business is an organization that provides goods or services in order to earn provit.” Sejarah dengan defenisi tersebut, aktifitas bisnis melalui penyediaan barang dan jasa bertujuan untuk menghasilkan prifit atau (laba). Suatu perusahaan dikatakan menghasilkan  laba apabila total penerimaan pada suatu periode (Total Revenues) lebih besar dari total biaya (Total Costs) pada periode yang sama. Laba merupakan daya tarik utama untuk melakukan kegiatan bisnis, sehingga melalui laba pelaku bisnis dapat mengembangkan skala usahanya untuk meningkatkan laba yang lebih besar.

12.  Hughes dan Kapoor
“Business is the organized effort of individuals to produce and sell for a profit, the good and services that satisfy societies needs. The general term business refer to all such efforts within an industry. Maksudnya Bisnis ialah suatu suatu kegiatan usaha individu yang terorganisasi untuk menghasilkan dan menjual barang dan jasa guna mendapatkan keuntungan dalam memenuhi keuntungan dalam memenuhi kebutuhan masyarakat dan ada dalam industry. Orang yang mengusahan uang dan waktunya dengan menanggung resiko dalam menjalankan kegiatan bisnis disebut Entrepreneur.


13.  Allan Affuah (2004)

Bisnis merupakan sekumpulan aktifitas yang dilakukan untuk menciptakan dengan cara mengembangkan dan mentranformasikan berbagai sumber daya menjadi barang atau jasa yang diinginkan konsumen.


14.  Glos, Steade dan Lowry (1996)

Bisnis adalah jumlah seluruh kegiatan yang diorganisir oleh orang-orang yang berkecimpung dalam bidang perniagaan dan industry yang menyediakan barang dan jasa untuk kebutuhan mempertahankan dan memperbaiki standard serta kualitas hidup mereka.

15.  Musselman dan Jackson (1992)
Suatu aktivitas yang memenuhi kebutuhan dan ekonomis masyarakat dan perusahaan diorganisasikan untuk terlibat dalam aktifitas tersebut.

Kesimpulannya bisnis adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh seseorang atau sekelompok orang untuk menghasilkan suatu barang atau jasa yang bisa dijual. Dalam berbisnis kita harus memulai suatu bisnis dengan meninjau tempat terlebih dahulu, apakah kita akan mendapatkan keuntungan jika kita memulai suatu bisnis di tempat tesebut? Jika tempat tersebut tidak menghasilkan keuntungan, maka kita harus meninjau tempat lain yang menghasilkan keuntungan.

Sumber:
http://herina-br.blogspot.com/2011/10/pengertian-bisnis-menurut-para-ahli.html dan sedikit tambahan.